Sumber : www.kotabogor.go.id
View Larger Map
Pariwisata merupakan salah satu sektor unggulan yang perlu diberdayakan, karena selain sebagai sumber penerimaan daerah, serta pengembangan dan pelestarian seni budaya Kota Bogor, juga membangkitkan sektor perekonomian masyarakat Kota. Oleh karena itu sasaran pengembangan kepariwisataan Kota Bogor diarahkan kepada peningkatan seluruh potensi pariwisata, peningkatan jumlah kunjungan wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara, peningkatan lama tinggal wisatawan, penyerap angkatan kerja secara maksimal, peningkatan kontribusi pada PAD dan kesejahteraan masyarakat, mewujudkan citra Kota Bogor yang bersaing dengan kota-kota lain, meningkatkan peran serta masyarakat dalam kepariwisataan (Sapta Pesona Pariwisata).
Salah satu upaya dalam mencapai sasaran tersebut adalah menyediakan fasilitas dan mengembangkan objek daya tarik wisata (ODTW) yang dilakukan dengan mengoptimalkan peran serta kalangan pengusaha kepariwisataan Kota Bogor. Pembinaan kepariwisataan dilakukan oleh Kantor Pariwisata Seni dan Budaya bekerjasama dengan PHRI, ASITA, HPI. Pengelola ODTW Istana Bogor, Kebun Raya Bogor, Sanggar Kesenian, BKKNI. Museum dan instansi terkait dengan tujuan untuk meningkatkan sarana, pengembangan daya tarik wisata, dan promosi obyek daya tarik wisata.
Obyek daya tarik wisata unggulan Kota Bogor meliputi :
Kebun Raya
Istana Bogor
Museum Zoologi
Museum Etnobotani
Prasasti Batu tulis
Danau Situgede
Taman Topi (Plaza Kapten Muslihat)
Museum Tanah
Museum PETA
Museum Perjuangan
Selain obyek-obyek wisata unggulan di Kota Bogor masih terdapat lokasi yang dapat dikembangkan sebagai obyek wisata antara lain wisata kampung tour di Kelurahan Cikaret Pancasan Bogor, kebun penelitian tanaman obat industri Cimanggu, Kawasan pedesaan Situ Gede dan pusat-pusat penelitian lainnya. Selain kunjungan ke obyek-obyek wisata tersebut, aktivitas kunjungan wisata ke Kota Bogor juga tercermin dari keramaian di pusat-pusat perdagangan makanan jajanan dan buah-buahan serta factory outlet pakaian dan tas seperti di Jalan Suryakencana, Siliwangi, Pajajaran, dan Tajur terutama pada Hari Sabtu, Minggu dan hari-hari libur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.