Laman

Senin, 05 Juli 2021

Kota Kolonodale (Kecamatan Petasia), Ibukota Kabupaten Morowali Utara

Peta Kec Petasia (Kolonodale) Ibukota Kab Morowali Utara
Peta : https://goo.gl/maps/QBjVWUPwKjbLQd7G6
Data : BPS Kab Morowali Utara, 2020
Penelusuran Kota Ke 1001

Oleh; Atep Afia Hidayat - Kabupaten Morowali Utara merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Morowali tahun 2013. Sedangkan Kabupaten Morowali resmi menyandang status daerah otonom tahun 1999, dengan daerah induk Kabupaten Poso. Sebagai catatan Kabupaten Poso sendiri sudah resmi berdiri sejak tahun 1959. Kabupaten Morowali Utara memiliki luas wilayah 10.004,28 km2 atau sekitar 16,18 persen dari luas Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dan merupakan kabupaten paling luas di Provinsi Sulteng. Ternyata lebih luas dari Provinsi Banten di Pulau Jawa (9.663,00 km2).

Kabupaten Morowali Utara meliputi 10 Kecamatan, tiga kelurahan dan 123 desa. Kesepuluh kecamatan tersebut ialah Mori Atas, Lembo, Lembo Raya, Petasia Timur, Petasia, Petasia Barat, Mori Utara, Soyo Jaya, Bungku Utara dan Mamosalato. Kecamatan yang paling luas wilayahnya ialah Bungku Utara, yaitu 2.406,79 km2. Sebagai catatan tidak ada satu kabupaten pun di Provinsi Jawa Tengah yang memiliki luas wilayah seperti Kecamatan Bungku Utara, yang mendekati ialah Kabupaten Cilacap dengan luas wilayah 2.124,47 km2. Sulit dibayangkan bagaimana pemerintahan setingkat kecamatan harus mengelola wilayah seluas itu. 

Jumlah penduduk Kabupaten Morowali Utara tahun 2020 sebanyak 120.780 jiwa (BPS Kab Morowali Utara, 2021). Kecamatan dengan jumlah penduduk terbanyak ialah Petasia, Petasia Timur, Bungku Utara, Lembo dan Mori Atas, yaitu antara 12.000 - 18.000 jiwa. Sedangkan kisaran jumlah penduduk setiap kecamatan antara 7.000 - 18.000 jiwa. Kisaran kepadatan penduduk setiap kecamatan antara 7 sampai 33 jiwa per km2, dengan rata-rata kepadatan penduduk Kabupaten Morowali Utara 12 jiwa per km2. Kecamatan dengan tingkat kepadatam penduduk paling langka ialah Bungku Utara, Mamosalato, Mori Utara dan Mori Atas, yaitu dengan kisaran 7 - 8 jiwa per km2.

Kabupaten Morowali Utara memiliki pusat pemerintahan yang berlokasi di Kelurahan Kolonodale, Kecamatan Petasia. Dengan demikian kawasan ini sangat berpotensi untuk tumbuh dan berkembang selain menjadi pusat pemerintahan, juga pusat perekonomian (bisnis, perdagangan), pendidikan, dan sebagainya.

Kecamatan Petasia memiliki luas wilayah 646,34 km2, termasuk  pulau-pulau di sekitarnya (Pulau Gimpa, Pulau Bajo, Pulau Pengia, Pulau Karantu, Pulau Buroto, Pulau Balasika dan sebagainya). Secara administrasi pemerintahan terbagi menjadi tiga kelurahan (Kolonodale, Bahontula dan Bahoue), serta tujuh desa (Ganda-Ganda, Koya, Gililana, Tanauge, Korololaki, Korololama dan Koromatantu Tiu). 

Kisaran luas setiap desa/kelurahan antara 18,00 km2 (Tanauge) sampai 161,18 km2 (Ganda-Ganda). Lima desa/kelurahan yang paling luas ialah Ganda-Ganda, Gililana, Koromatantu, Bahontula dan Koya. Kelurahan Kolonodale yang menjadi lokasi pusat pemerintahan Kabupaten Morowali Utara memiliki luas wilayah 30,57 km2 (Bandingkan dengan luas wilayah beberapakota otonom di Provinsi Jawa Timur seperti  Kota Blitar 32,57 km2; Kota Madiun 33,29 km2; Kota Pasuruan 35,29 km2 ;dan Kota Mojokerto 16,47 km2)

Seluruh desa/kelurahan dapat ditempuh dengan transportasi darat (kendaraan roda empat dan atau dua), kecuali Desa Gililana dan Koya yang harus ditempuh melalui transportasi air/laut. Semua desa memiliki garis pantai atau kawasan pesisir, sehingga termasuk desa pantai, kecuali Desa Koromatantu dan Korololama.

Jumlah penduduk Kecamatan Petasia tahun 2019 (BPS Kabupaten Morowali Utara) sebanyak 19.876 jiwa, dengan kisaran jumlah penduduk setiap desa/kelurahan antara 431 jiwa (Desa Tanauge) sampai 5.347 jiwa (Kelurahan Bahontula).Lima desa dengan jumlah penduduk paling banyak berturut-turut Bahontula, Kolonodale, Ganda-Ganda, Bahoue dan Koromatantu. Adapun penduduk Kelurahan Kolodale sebanyak 4.750 jiwa. 

Tingkat kepadatan penduduk Kecamatan Petasia mencapai 31 jiwa per km2, dengan kisaran tingkat kepadatan penduduk setiap desa/kelurahan antara 8 jiwa per km2  (Desa Gililana) sampai 155 jiwa per km2 (Kelurahan Kolonodale).

Adapun batas wilayah Kecamatan Petasia meliputi sebelah utara dengan Teluk Tomori dan Kecamatan Soyo Jaya; sebelah timur dengan Teluk Tomori dan Kecamatan Petasia Timur; sebelah selatan dengan Petasia Timur dan Petasia Barat; serta sebelah barat dengan Kecamatan Petasia Barat.

Kunjungi Kabupaten Morowali Utara melalui Google Map di sini saja.


Referensi:

https://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Morowali_Utara

https://www.mkri.id/public/content/pemilu/KKPU/SK%20289%20THN%202018.pdf

https://www.kemendagri.go.id/files/2019-05/Kode&Data%20Wilayah/72.%20sulteng.fix.pdf

https://sulteng.bpk.go.id/wp-content/uploads/2015/04/sulteng.jpg

https://goo.gl/maps/f563XXYC9Qm7cX6d6

Kecamatan Petasia dalam Angka 2020. BPS Kabupaten Morowali Utara, 2020.

https://morowaliutarakab.bps.go.id/

Kabupaten Morowali Utara dalam Angka 2021. BPS Kabupaten Morowali Utara, 2021.

https://morowaliutarakab.bps.go.id/




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.