Jumat, 28 Juli 2017

Labuha dan Pemekaran Kabupaten Halmahera Selatan

Sumber Peta 
Oleh : Atep Afia Hidayat - Labuha merupakan ibukota Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara. Kota Labuha terdapat di Pulau Bacan sekaligus menjadi ibukota Kecamatan Bacan. Luas Kota Labuha atau Kecamatan Bacan 304,69 km2 dengan jumlah penduduk 22.887 jiwa (tahun 2015), sehingga kepadatan penduduknya 75 jiwa per km2. Adapun batas wilayah Kota Labuha (Kecamatan Bacan) meliputi sebelah utara dengan Kecamatan Bacan Barat dan Bacan Barat Utara; sebelah timur dengan Kecamatan Bacan Timur; sebelah selatan dengan Kecamatan Bacan Selatan dan Teluk Labuha (di seberangnya terdapat Kecamatan Kepulauan Botanglomang).


Kabupaten Halmahera Selatan terdiri dari 30 kecamatan, dengan luas wilayah 8.779,32 km2 dengan jumlah penduduk 219.836 jiwa (tahun 2015), sehingga kepadatan penduduknya 25 jiwa per km2.

Wilayah Kabupaten Halmahera Selatan meliputi daratan Pulau Halmahera bagian selatan (Gane Raya) ditambah gugus pulau di sekitarnya seperti Kepulauan Widi yang masuk wilayah Kecamatan Gane Timur Selatan. Beberapa kecamatan lain di Pulau Halmahera bagian selatan meliputi Gane Timur, Gane Barat Utara, Gane Barat, Gane Timur Tengah dan Gane Barat Selatan. Sementara di sebelah selatan Kecamatan Gane Barat Selatan terdapat Kepulauan Joronga yang meliputi Pulau Joronga, Damar dan pulau lainnya. Kepulauan Joronga berstatus kecamatan. Ada opsi untuk meningkatkan status kawasan ini menjadi daerah otonom Kabupaten Gane Raya (tujuh kecamatan). Luas wilayah Gane Raya sekitar 2.667,38 km2 (30,38 persen dari luas Kabupaten Halmahera Selatan); dengan jumlah penduduk 44.158 jiwa (dasar perhitungan tahun 2015) atau sekitar 20,09 persen dari jumlah penduduk Kabupaten Halmahera Selatan. Dengan demikian Kepadatan penduduk mencapai 17 jiwa per km2.

Kabupaten Halmahera Selatan pun meliputi Pulau Obi dan pulau-pulau di sekitarnya yang meliputi lima kecamatan. Kecamatan Obi Utara terletak di luar Pulau Obi, meliputi sebagian besar wilayah Pulau Bisa (barat, timur, utara) dan bagian utara Pulau Tapat; Kecamatan Obi Barat juga berada di luar Pulau Obi, meliputi Pulau Tapat bagian selatan, Pulau Belangbelang dan Pulau Obilatu; Kecamatan Obi bagian utara dan Pulau Malamala  dan pulau lainnya yang ada di seberangnya; Kecamatan Obi Selatan meliputi Pulau Obi bagian selatan, termasuk Pulau Gomumu yang ada di sebelah selatan; dan Kecamatan Obi Timur meliputi Pulau Obi bagian timur termasuk Pulau Tobalai dan pulau-pulau di sebelah timurnya. Ada opsi untuk menjadikan Pulau Obi menjadi kabupaten tersendiri, terpisah dari Kabupaten Halmahera Selatan. Dengan demikian jika rencana itu terwujud Kabupaten Pulau Obi akan meliputi lima kecamatan, dengan luas wilayah 3.048,08 km2 (34,72 persen dari luas Kabupaten Halmahera Selatan sekarang); dengan jumlah penduduk 44.852 jiwa (dasar perhitungan tahun 2015) atau sekitar 20,40 persen dari jumlah penduduk Kabupaten Halmahera Selatan Sekarang. Dengan demikian Kepadatan penduduknya mencapai 15 jiwa per km2.

Selain Gane Raya dan Pulau Obi,  daerah otonom lain yang sedang direncanakan sebagai pemekaran dari Kabupaten Halmahera Selatan  ialah Kabupaten Makian Kayoa yang meliputi enam kecamatan, yaitu  Kecamatan Makian Barat berada di Pulau Makian bagian barat; Kecamatan Pulau Makian berada di Pulau Makian bagian timur; Kecamatan Kayoa Utara meliputi Pulau Kayoa bagian utara dan pulau-pulau di sekitarnya; Kecamatan Kayoa berada di Pulau Kayoa bagian selatan; Kecamatan Kayoa Selatan meliputi Pulau Laluin, sebagian Pulau Kayoa Selatan dan pulau-pulau di sekitarnya; Kecamatan Kayoa Barat meliputi Pulau Muari dan pulau-pulau di sekitarnya. Luas Kabupaten Makian Kayoa 270,87 km2 (3,09 persen dari luas wilayah Kabupaten Halmahera Selatan); dengan jumlah penduduk 34.994 jiwa (dasar perhitungan tahun 2015) atau sekitar 15,92 persen dari jumlah penduduk Kabupaten Halmahera Selatan. Angka kepadatan penduduk Kabupaten Makian Kayoa (perhitungan tahun 2015) mencapai 129 jiwa per km2.

Jika opsi pemekaran tiga daerah otonom baru terwujud maka Kabupaten Halmahera Selatan menyisakan 12 kecamatan yang tersebar di Pulau Bacan, Kasiruta dan Mandioli. Kecamatan Kasiruta Barat meliputi Pulau Kasiruta bagian timur ditambah pulau-pulau sekitarnya seperti Pulau Muari dan Pulau Latalata; Kecamatan Kasiruta Timur meliputi Pulau Kasiruta bagian timur termasuk pulau-pulau di sekitarnya seperti Pulau Todaku dan Pulau Towakecil; Kecamatan Mandioli Utara meliputi Pulau Mandioli bagian utara dan pulau-pulau di sekitarnya; Kecamatan Mandioli Selatan meliputi Pulau Mandioli bagian selatan dan pulau-pulau di sekitarnya; Kecamatan Batanglomang meliputi Pulau Obib, Pulau Parapotang dan pulau-pulau di sekitarnya; Kecamatan Bacan Barat meliputi wilayah Pulau Bacan bagian barat-utara dan pulau-pulau di sekitarnya seperti Pulau Liwa, Pulau Waring, Pulau Tembelit; Kecamatan Bacan Barat Utara meliputi wilayah Pulau Bacan bagian utara dan pulau-pulau di sekitarnya; Kecamatan Bacan Selatan berada di bagian selatan Pulau Bacan; serta Kecamatan Bacan Timur, Bacan Timur Tengah dan Bacan Timur selatan berada di bagian timur Pulau Bacan.

Jika opsi pemekaran wilayah Kabupaten Halmahera terwujud dan melahirkan tiga daerah otonomi baru (DOB), maka wilayah yang tersisa (kabupaten induk) namanya menjadi kurang tepat sebagai Kabupaten Halmahera Selatan, sebab wilayah daratan Halmahera Selatan sudah menjadi Kabupaten Gane Raya. Dengan demikian nama Kabupaten Halmahera Selatan bisa saja digantu menjadi Kabupaten Bacan atau Kabupaten Bacan Raya, dengan luas wilayah tersisa 2.792,99 km2 (sekitar 31,81 persen); dengan jumlah penduduk 95.832 jiwa (sekitar 43,59 persen), dengan kepadatan penduduk 34 jiwa per km2.


Sumber :
https://halmaheraselatankab.bps.go.id/backend/pdf_publikasi/Kabupaten-Halmahera-Selatan-Dalam-Angka-2016.pdf

https://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Halmahera_Selatan

http://www.antaranews.com/berita/188600/kabupaten-halmahera-selatan-berpeluang-dimekarkan

https://utiket.com/id/obyek-wisata/labuha/panduan-wisata-labuha.html


Peta :
http://kpu.go.id/dmdocuments/8200_malut.pdf

https://goo.gl/maps/XrZAjDDknCS2

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhofezXSnhs7D6LYKpbjBwP46CQbokG2Ha52U4mBV4xrcHHcg31sq9VqFXnX8Nf_UG269fYtpioO_TZA5JsP-I5We4rfgcuWyeg07UCo0kV0kSykWBHT1IPG2XHv0j_B-gE9aJA0KY4A0P3/s3600/peta++halmahera+selatan.jpg

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3pX3ZtQxL1yuC5gqu814TNb4Dvnh_TFKW94d87Nsy7gy8mA-JblORIDJTDuZ3muoLD4psYWsj7b3TMd_XBhJdKdCLwgLcD5dh9Lm62HQ0EnXoU1Us-yaEElxxTRYeqP_ynQTxb22sNG1B/s4600/Malut.jpg









Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.