Kota Kediri Layak Diperluas

Kota Kediri saat ini hanya meliputi tiga kecamatan, padahal syarat minimal sebuah kota otonom harus memiliki empat kecamatan (UU No 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah). Dengan demikian terbuka peluang Kota Kediri untuk menambah luas wilayah dan jumlah penduduknya, yaitu dengan memasukkan satu atau dua kecamatan yang sebelumnya masuk wilayah Kabupaten Kediri.

Kota Kediri

Kota Kediri merupakan salah satu dari sembilan kota otonom yang ada di Provinsi Jawa Timur. Kota Kediri memiliki luas wilayah 63,40 km2  dengan jumlah penduduk tahun 2013 sebanyak 267.310 jiwa, sehingga kepadatan penduduknya mencapai 4.216 jiwa per km2. Kota Kediri meliputi tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri(Kota)  dan Pesantren.

Kecamatan	Luas (km2)	Penduduk	Kepadatan	Kelurahan
Mojoroto	24,60	102.505	4.167	14
Kota Kediri	14,90	85.766	5.756	17

Kota Blitar Layak Diperluas

Wilayah Kota Blitar dikelilingi oleh beberapa kecamatan yang masuk dalam wilayah Kabupaten Blitar, yaitu di sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Nglegok; sebelah timur dengan Kecamatan Garum dan Kanigoro; serta sebelah selatan dan barat dengan Kecamatan Sanan Kulon. Kota Blitar sendiri hanya meliputi tiga kecamatan, yaitu Sukorejo, Kepanjen Kidul dan Sanan Wetan.

Kota Blitar

Kota Blitar merupakan kota dengan wilayah hanya 32,58 km2 dengan jumlah penduduk 146.602 jiwa (tahun 2013). Secara administratif kota otonom ini hanya meliputi tiga kecamatan. Namun Kota Blitar menyimpan sejarah penting dalam perjuangan bangsa Indonesia, antara lain dikenal sebagai Kota Peta (Pembela Tanah Air).

Kecamatan	Luas (km2)	Penduduk	Kepadatan	Kelurahan
Sukorejo	9.93	49.172	5.009	7
Kepanjen Kidul	10.50	41.945	3.994	7

Tragedi Lumpur Lapindo - Porong

Berikut tayangan mengenai Tragedi Lumpur Lapindo sejak tahun 2006.



Peta :

Kota Porong

Nama Kota Porong makin terkenal sejak peristiwa menyemburnya lumpur panas di lokasi pengeboran Lapindo Brantas Inc, yang berlokasi di Dusun Balongnongo, Desa Renokenongo (selengkapnya lihat http://id.wikipedia.org/).  Luapan Lumpur Lapindo menggenangi beberapa desa di Kecamatan Porong dan Tanggulangin. Lihat peta perkembangan luapan Lumpur Lapindo 2005 - 2013 (http://korbanlumpur.info/maps/). Kota Porong merupakan salah satu dari 28 kecamatan di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

Kota Krian

Kota Krian merupakan salah satu dari 28 kecamatan yang ada di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Kota Krian memiliki luas wilayah 30 km2 pada tahun 2013 berpenduduk sebanyak 125.231 jiwa, sehingga kepadatan penduduknya mencapai 4.174 jiwa per km2. Merupakan kawasan paling padat keempat di Kabupaten Siidoarjo yaitu setelah Kota Waru, Taman dan Gedangan.

Kota Taman - Sidoarjo

Kota Taman berpenduduk sebanyak 218.369 jiwa (tahun 2013) atau menempati peringkat kota dengan jumlah penduduk terbanyak kedua di Kabupaten Sidoarjo, yaitu setelah Kota Waru. Kota Sidoarjo sendiri berada pada peringkat ketiga. Luas wilayah Kota Taman 29 km2, sehingga kepadatan penduduknya mencapai 7.530 jiwa per km2. Tingkat kepadatan penduduk yang tinggi antara lain disebabkan oleh status Kota Taman yang menjadi penyangga Kota Metropolitan Surabaya di sebelah selatan.

Kota Waru

Kota Waru merupakan penyangga perkembangan Kota Metropolitan Surabaya di sebelah selatan. Kota Waru merupakan salah satu dari 28 kecamatan yang ada di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Pada tahun 2013 penduduk Kota Waru mencapai 227.177 jiwa , merupakan kecamatan dengan penduduk paling banyak di Kabupaten Sidoarjo. Luas wilayah Kota Waru 28 km2 sehingga kepadatan penduduknya mencapai 8.113 jiwa per km2, jauh melebihi kepadatan penduduk Kota Sidoarjo.

Kota Sidoarjo

Kota Sidoarjo meruapakan salah satu dari 18 kecamatan yang ada di Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur. Kota Sidoarjo memiliki luas wilayah 56,00 km2 dengan jumlah penduduk tahun 2013 sebanyak 210.507 jiwa, sehingga kepadatan penduduknya mencapai 3.759 jiwa per km2. Kota Sidoarjo terletak sekitar 22 km sebelah selatan Kota Surabaya.

Kota Trimurjo

Kota Trimurjo merupakan salah satu dari 28 kecamatan yang ada di Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung. Kota Trimurjo memiliki batas wilayah sebelah utara dengan Kecamatan Punggur; sebelah timur dengan Kota Metro; sebelah selatan dengan Kabupaten Lampung Selatan dan Kabupaten Pesawaran; dan sebelah barat dengan Kecamatan Bumi Ratu Naban.

Kota Gunung Sugih

Kota Gunung Sugih merupakan salah satu dari 28 kecamatan yang ada di Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung, sekaligus merupakan ibukota kabupaten. Luas Kota Gunung Sugih 130,13 km2  dengan jumlah penduduk tahun 2014 sebanyak 64.376 jiwa, sehingga kepadatan penduduknya mencapai 495 jiwa per km2.

Kota Kotabumi

Kota Kotabumi merupakan salah satu dari 23 kecamatan yang ada di Kabupaten Lampung Utara, sekaligus merupakan ibukota kabupaten. Selain Kecamatan Kotabumi juga terdapat Kecamatan Kotabumi Utara dan Kotabumi Selatan. Kota Kotabumi meliputi wilayah dengan luas 59,11 km2 dengan jumlah penduduk tahun 2013 sebanyak 53.337 jiwa, sehingga kepadatan penduduknya mencapai 902 jiwa per km2. Kota Kotabumi merupakan kawasan terpadat di Kabupaten Lampung Utara.

Kota Bukit Kemuning

Kota Bukit Kemuning merupakan salah satu dari 23 kecamatan yang ada di Provinsi Lampung. Kota Bukit Kemuning berpenduduk sebanyak 39.807 jiwa menempati wilayah seluas 114,98 km2, sehingga kepadatan penduduk mencapai 346 jiwa per km2.

Kota Bungamayang

Kota Bungamayang merupakan salah satu dari 23 kecamatan yang ada di Kabupaten Lampung Utara, Provinsi Lampung. Kota Bungamayang memiliki batas wilayah sebelah utara dengan Kabupaten Waykanan; sebelah timur dengan Kecamatan Muara Tungkal; sebelah selatan dengan Kecamatan Abung Timur dan Kotabumi Utara; serta sebelah barat dengan Kecamatan Sungkal Utara dan Sungkal Selatan.

Kota Palimanan

Kota Palimanan merupakan salah satu dari 40 kecamatan yang ada di Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat. Batas wilayah Kota Palimanan meliputi sebelah utara dengan Kecamatan Arjawinangun; sebelah timur dengan Kecamatan Klangenan dan Depok; sebelah selatan dengan Kecamatan Dukupuntang; dan sebelah barat dengan Kecamatan Gempol. Nama Palimanan makin dikenal setelah dibangunnya Jalan Tol Palimanan - Kanci yang menghubungkan wilayah Kabupaten Curebon, Kota Cirebon dan Kabupaten Brebes.

Kota Arjawinangun

Kota Arjawinangun merupakan salah satu dari 40 kecamatan yang ada di Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat. Kota Arjawinangun memiliki luas wilayah 24,11 km2 dengan jumlah penduduk 70.170 jiwa (tahun 2013), sehingga kepadatan penduduknya mencapai 2.910 jiwa per km2.

Pesantren Buntet - Astanajapura

Pesantren Buntet sebenarnya tidak berlokasi di Desa Buntet, tetapi di Desa Mertapada Kulon dan Desa Munjul, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat. 

Awal mula berdirinya Buntet Pesantren, salah satu satu pesantren tertua di Indonesia, pertama kali didirikan pada abad tahun 1750 M, oleh KH. Muqoyyim bin Abdul Hadi, atau orang Buntet menyebutnya Mbah Muqoyyim. Beliau sebagai pejabat mufti (Pengadilan Agama Resmi) Keraton.

Kota Astanajapura

Kota Astanajapura merupakan salah satu dari 40 kecamatan yang ada di Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat. Wilayah Kota Astanajapura berbatasan dengan Laut Jawa di sebelah utara; dengan Kecamatan Pangenan dan Lemahabang di sebelah timur; dengan Kecamatan Lemahabang di sebelah selatan; serta dengan Kecamatan Greged dan Mundu di sebelah barat. Terdapat dua bagian kecil wilayah Kecamatan Astanajapura yang terletak di tengah wilayah Kecamatan Pangenan (enklave).

Kota Kedawung

Kota Kedawung merupakan salah satu dari 40 kecamatan yang ada di Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat. Kota Kedawung memiliki luas wilayah 9,58 km2 dengan jumlah penduduk tahun 2013 sebanyak 66.916 jiwa, sehingga kepadatan penduduknya mencapai 6.985 jiwa per km2. Kedawung merupakan kecamatan yang paling padat penduduknya di Kabupaten Cirebon, jauh di atas rata-rata kepadatan penduduk kabupaten Cirebon yaitu 2.316 jiwa per km2.

Kota Losari - Cirebon

Kota Losari berbatasan dengan Kota Losari ? Iya betul, suatu hal yang unik di mana Kota Losari yang ada di Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat berbatasan dengan Kota Losari yang ada di Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah. Perlu diteliti lebih lanjut kenapa dua kecamatan yang berbatasan langsung namun beda kabupaten dan provinsi ini bernama sama. Apakah sebelumnya merupakan satu kesatuan wilayah, atau secara kebetulan saja namanya sama.

Kota Mundu

Kota Mundu merupakan salah satu dari 40 kecamatan yang ada di Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat. Kota Mundu meliputi dua bagian wilayah yang terpisah, bagian barat yang lebih luas, sebelah barat berbatasan dengan Kota Cirebon; sebelah selatan dengan Kecamatan Greged; sebelah timur dengan Kecamatan Greged dan Astanajapura; serta sebelah barat dengan Laut Jawa. Sedangkan bagian timur yang lebih sempit dikelilingi oleh wilayah Kecamatan Astanajapura  di sebelah barat, selatan dan timur (enklave); sedangkan sebelah utara berbatasan dengan Laut Jawa. Wilayah Kota Mundu dilalui Jalan Tol Palimanan - Kanci.

Kota Gegesik

ov 

Kota Gegesik merupakan salah satu dari 40 kecamatan yang ada di Kabupaten Cirebon. Kalau dilihat dari aspek jumlah penduduk maka Gegesik merupakan kota nomor tiga di Kabupaten Cirebon, yaitu setelah Sumber dan Gunungjati. Jumlah penduduk Kota Gegesik tahun 2013 sebanyak 81.328 jiwa tersebar di 14 desa/kelurahan, dengan kisaran jumlah penduduk setiap desa/kelurahan antara 2.000 - 8.000 jiwa, dengan peringkat penduduk paling banyak Jagapura Kidul, Jagapura Kulon, Jagapura Lor, Jagapura Wetan dan Bayalangu Kidul.

Kota Gunungjati

Kota Gunungjati merupakan salah satu dari 40 kecamatan yang ada di Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat. Kota Gunungjati memiliki batas-batas wilayah sebelah timur dengan Laut Jawa; sebelah selatan dengan Kota Cirebon; sebelah barat dengan Kecamatan Kedawung, Tengah Tani dan Plered; dan sebelah utara dengan Kecamatan Suraneggala. Kecamatan Gunungjati sebelumnya bernama Kecamatan Cirebon Utara termasuk salah satu kecamatan yang ada di Pantura Jawa Barat.

Universitas Kuningan

Menurut Data Referensi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat terdapat empat perguruan tinggi swasta, yaitu satu akademi kebidanan  dan satu sekolah tinggi kesehatan di Kecamatan Jalaksana; satu sekolah tinggi kesehatan di Kecamatan Garawangi; dan satu universitas di Kecamatan Kuningan, yaitu Universitas Kuningan. Pada tahun 2012 jumlah penduduk Kabupaten Kuningan mencapai 1,13 juta jiwa, tentu saja secara kuantitas jumlah perguruan tinggi yang hanya empat sangat tidak memadai. Berarti ada satu perguruan tinggi untuk 282 ribu penduduk. Bandingkan dengan kondisi di Kota Bandung ada satu perguruan tinggi untuk 20 ribu penduduk.

Persetujuan Linggarjati - Cilimus

Persetujuan Linggarjati yang diselenggarakan di Desa Linggajati, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat, merupakan rangkaian sejarah kemerdekaan dan kemandirian Bangsa Indonesia.

Kota Ciwaru

Kota Ciwaru merupakan slah satu dari 32 kecamatan yang ada di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat. Luas Kota Ciwaru 52,17 km2 terbagi menjadi dua bagian, ada bagian yang lebih besar dan lebih kecil (enclave). Bagian yang lebih besar berbatasan dengan Provinsi Jawa Tengah di sebelah selatan; dengan Kecamatan Karangkencana di sebelah timur; dengan Luragung dan Maleber di sebelah utara; dengan Kecamatan Maleber dan Cilebak di sebelah barat. Sedangkan bagian kecil berbatasan dengan Kecamatan Cimahi di sebelah utara; dengan Kecamatan Luragung di sebelah barat; serta dengan Kecamatan Karangkencana di sebelah timur dan selatan.

Perundingan Linggarjati - Cilimus

Linggajati merupakan sebuah desa di Kaki Gunung Ciremai, saat ini jumlah penduduknya sekitar 4.000 jiwa, masuk dalam wilayah Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat.

Kota Kuningan

Kota Kuningan merupakan salah satu dari 32 kecamatan yang ada di Kabupaten Kuningan, sekaligus merupakan ibukota kabupaten. Luas Kota Kuningan 30,06 km2  dengan jumlah penduduk tahun 2012 sebanyak 102.518 jiwa, sehingga kepadatan penduduknya mencapai 3.410 jiwa per km2. Sekitar sembilan persen penduduk Kabupaten Kuningan tinggal di Kota Kuningan, sehingga menjadi kawasan terpadat di Kabupaten Kuningan. Kecamatan Kuningan sebelumnya meliputi wilayah Kecamatan Kramatmulya yang berada di bagian utara, kemudian mengalami pemekaran wilayah

Kota Luragung

Kota Luragung merupakan salah satu dari 32 kecamatan yang ada di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat. Kota Luragung memiliki luas wilayah 47,74 km2 dengan jumlah penduduk tahun 2012 sebanyak 47.411 jiwa, sehingga kepadatan penduduknya mencapai 993 jiwa per km2.

Kota Cilimus

Kota Cilimus merupakan salah satu dari 32 kecamatan yang ada di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat. Kota Cilimus memiliki luas wilayah 35,41 km2 dengan jumlah penduduk 50.523 jiwa (tahun 2012), sehingga kepadatan penduduknya mencapai 1.427 jiwa per km2. Sebagian wilayah Cilimus berada di kaki Gunung Ciremai. Di Kecamatan Cilimus terdapat Desa Linggajati (di kaki Gunung Ciremai) yang merupakan tempat bersejarah yaitu diselenggarakannya perundingan Linggarjati antara Indonesia dan Belanda tahun 1946.

Kota Ciawigebang

Kota Ciawigebang merupakan salah satu dari 32 kecamatan yang ada di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat. Luas Kota Ciawigebang 60,61 km2 dengan jumlah penduduk tahun 2012 sebanyak 89.089 jiwa, sehingga kepadatan penduduknya mencapai 1.470 jiwa per km2. Ciawigebang merupakan kecamatan dengan jumlah penduduk terbanyak kedua di Kabupaten Kuningan, yaitu setelah Kecamatan Kuningan.

Waduk Darma

Waduk Darma merupakan salah satu obyek wisata yang ada di Kota (Kecamatan) Darma, Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat, berjarak sekitar 12 km dari Kota (Kecamatan)  Kuningan dan 37 km dari Kota Cirebon. Luas Waduk darma mencapai 425 hektar, dengan pesona perairan sekitar waduk dan pemandangan gunung tertinggi di Jawa Barat, yaitu  Gunung Ciremai di sebelah utara waduk.

Kota Darma

Kota Darma merupakan salah satu dari 32 kecamatan yang ada di Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat. Kota Darma memiliki luas wilayah 51,71 km2 dengan jumlah penduduk tahun 2012 sebanyaj 52.370 jiwa, sehingga kepadatan penduduknya mencapai 1.013 jiwa per km2. Di Kecamatan Darma terdapat obyek wisata Waduk Darma

Kota Kersana

Kota Kersana merupakan salah satu dari 17 kecamatan yang ada di Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah. Luas Kota Kersana 25,23 km2 merupakan kecamatan yang luas wilayahnya paling kecil di Kabupaten Brebes. Jumlah penduduk tahun 2012 mencapai 58.394 jiwa, sehingga kepadatan penduduknya 2.314 jiwa per km2, merupakan kawasan terpadat kedua setelah Jatibarang. Wilayah Kota Kersana dilalui jalan tol Palimanan - Kanci (Panci).

Kota Bumiayu

Kota Bumiayu merupakan salah satu dari 17 kecamatan yang ada di Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah. Kota Bumiayu memiliki luas wilayah 73,69 km2 dengan jumlah penduduk tahun 2012 sebanyak 96.686 jiwa, sehingga kepadatan penduduknya mencapai 1.312 jiwa per km2. Kota Bumiayu merupakan kawasan paling padat di bagian selatan Kabupaten Brebes.

Kota Losari - Brebes

Kota Losari merupakan salah satu dari 17 kecamatan yang ada di Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah. Kota Losari memiliki luas wilayah 89,43 km2 dengan jumlah penduduk 121.318 jiwa (tahun 2012), sehingga kepadatan penduduknya mencapai 1.357 jiwa per km2.

Kota Losari meliputi 22 desa/kelurahan dengan kisaran jumlah penduduk antara 1.000 - 15.000 jiwa, dengan peringkat jumlah penduduk paling banyak berturut-turut Negla, Prapag Kidul, Pangabean, Limbangan dan Rungkang.

Kota Brebes

Kota Brebes merupakan salah satu dari 17 kecamatan yang ada di Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah, sekaligus merupakan ibukota kabupaten. Kota Brebes memiliki luas wilayah 90,96 km2 dengan jumlah penduduk pada tahun 2012 sebanyak 158.039 jiwa, sehingga kepadatan penduduknya mencapai 1.952 jiwa per km2.  Kota Brebes merupakan kawasan dengan tingkat kepadatan penduduk ketiga di Kabupaten Brebes, yaitu setelah Kota Jatibarang dan Kersana. Sedangkan jumlah penduduk Kota Brebes menempati peringkat kedua setelah Kota Bulakamba.